1. Seni Bangunan
a. Masjid
Masjid merupakan bangunan yang berukuran besar dan biasa digunakan sebagai tempat untuk melaksanakan ibadah dan Masjid juga digunakan sebagai tempat untuk kegiatan ceramah atau pengajian. Sementara itu, tempat ibadah yang lebih kecil dari masjid disebut mushala atau surau. Peninggalan sejarah agama Islam berupa masjid banyak terdapat di berbagai daerah di Indonesia.
b. Keraton
Keraton (istana) merupakan pusat pemerintahan yang sekaligus juga sebagai tempat tinggal para raja berserta keluarganya. Bangunan utama keraton biasanya dikelilingi oleh pagar tembok dan parit. Biasanya di depan keraton terdapat alun-alun yang dibagian tengahnya ditanami pohon keraton sebagai lambang perlindungan raja terhadap rakyatnya. Alun-alun antara lain difungsikan sebagai berikut :
1). Tempat latihan perang bagi prajurit kerajaan
2). Tempat pertemuan antara raja dengan rakyatnya dalam upacara-upacara tertentu.
3). Tempat hiburan, pesta, atau perayaan tertentu.
Pada masa kekuasaan kerajaan-kerajaan Islam, banyak didirikan keraton sesuai dengan perkembangan kerajaan Islam. Pada umumnya keraton tersebut letaknya menghadap utara. Misalnya keraton Demak, keraton Kasepuhan dan Kanoman di Cirebon, keraton Surosowan di Banten, dan keraton Surakarta.
a. Kaligrafi
Kaligrafi merupakan seni melukis indah. Seni lukis di Indonesia sebenernya sudah mengalami perkembangan pesat sebelum Islam masuk ke Indonesia. Bahkan disaat sebelum mengenal aksara masyarakat Indonesia telah mengenal seni lukis.
Seni Kaligrafi yang berkembang pada saat itu merupakan tulisan indah dalam bahasa Arab yang diukirkan pada sebuah kayu atau batu. Seni tersebut banyak digunakan pada dinding atau ornamen masjid dan makam.
b. Batu Nisan
Nisan adalah tonggak pendek yang ditanam diatas makam untuk mengenal siapa yang dikuburkan pada makam. Di Indonesia nisan-nisan yang bercorak Islam ada yang dari Gujarat, India. Hal itu diketahui setelah membandingkan kedua jenis nisan asli Indonesia dengan nisan di makam-makam di Gujarat, India. Contoh nisan tersebut terdapat pada makam Sultan Malik Al-Saleh.
Adanya sebuah nisan tidak akan terlepas dari jirat (kijing) dan cungkup. Jirat adalah bangunan dari batu atau tembok persegi di sekitar nisan dengan arah lintang utara-selatan. Jika cungkup adalah bangunan beratap diatas jirat.
3. Seni Sastra
Berikut beberapa macam karya sastra bercorak agama Islam yang ada di Indonesia :
a. Suluk adalah karya sastra yang membuat ajaran tasawuf, misalnya Suluk Sunan Bonang. Kitab-kitab suluk merupakan karya sastra Islam tertua di Indonesia.
b. Syair adalah merupakan karya sastra berupa sajak-sajak yang dalam satu bait terdiri dari empat baris, yang tiap barisnya berakhir dengan bunyi yang sama.
c. Hikayat adalah karya sastra Melayu berupa cerita atau dongeng yang dikaitkan dengan tokoh sejarah, dibaca untuk pelipur lara, pembangkit semangat juang, atau sekedar meramaikan pesta.
d. Babad adalah cerita berbahasa Jawa, Bali, Sasak, Sunda, dan Madura yang berisi peristiwa sejarah.
Fungsi dari karya sastra Islam yaitu :
a. Menambah keyakinan
b. Memberi pelajaran
c. Memberi hiburan
d. Memberi harapan
4. Seni Pertunjukan
a. Seni Gamelan
Gamelan adalah seperangkat alat musik Jawa yang terdiri dari saron, bonang, rebab, gendang, gong dan sebagainya. Pada upacara peringatan tradisional Islam biasanya keraton-keraton di Jawa membunyikan gamelan-gamelan hal itu dilakukan untuk mengumpulkan rakyat di sekitar keraton. Agar terlihat menarik ditampilkan pula selingan berupa pertunjukkan tari dengan iringan gamelan.
b. Seni Tari
Dalam agama Islam ada beberapa jenis tarian yang berhubungan dengan bacaan tertentu berupa sholawat atau bacaan bacaan yang berunsur Islam. Berikut peninggalan kerajaan Islam yang berupa seni tari dan masih dilestarikan hingga kini :
1). Debus, merupakan sebuah jenis tarian yang agak menyeramkan karena pada puncak tarian penari memasukkan benda benda tajam ke badannya, tetapi tidak tembus. Tarian tersebut diawali dengan nyanyian atau pembacaan surat Al-Quran atau juga Sholawat Nabi. Tarian Debus berkembang di daerah Aceh, Banten dan Minangkabau.
2). Seudati, berasal dari kata syaidati yang berari permainan orang-orang besar. Seudati merupakan jenis tarian yang dimainkan oleh banyak orang. Dalam tarian Seudati para penari menyanyikan lagu tertentu yang isinya berupa Sholawat Nabi. Tarian ini peninggalan dari Kesultanan Aceh.
5. Tradisi Upacara
Di agama Islam memiliki beberapa tradisi yang masih bertahan dengan mengikut sertakan ajaran Islam. Misalnya tradisi kematian ada hari ke-1, ke-7, ke-40, ke-100, dan ke-1000

No comments: